RumahCom – Rumah Anda jelas membutuhkan pondasi yang kuat agar bisa bertahan hingga puluhan tahun lamanya dan tidak mudah ambruk. Alhasil, membangun pondasi jelas merupakan yang pertama dipertimbangkan saat membangun struktur rumah. Bahan-bahannya harus dicermati supaya rumah Anda tetap stabil karena juga harus menopang beban bangunan. Untuk membangun pondasi biasanya dilakukan menumpukkan batu-batu yang dilapisi semen dengan mortar kapur. Sedangkan untuk materialnya, salah satu yang bisa dipertimbangkan adalah menggunakan pondasi batu kali. Apa itu batu kali? Melansir dari Hunker, batu kali mengacu pada berbagai kelompok batuan yang telah aus dan dibulatkan oleh gerakan air. Tak heran kalau batu kali paling sering ditemukan di pantai dan di dasar sungai. Bentuknya pun terdiri dari berbagai ukuran, warna dan tekstur. Jenisnya bisa berupa sedimen, beku, atau metamorf bergantung kepada kondisi geografi sungai tempat batuan tersebut ditemukan. Keuntungan batu kali adalah bisa diaplikasikan pada bangunan apapun mulai dari lansekap, bahan konstruksi, fasad dinding dan jalan setapak bahkan untuk digunakan dalam proyek desain interior. Eits, ternyata batu kali juga dapat diproduksi secara artifisial. Biasanya batu kali akan memiliki tepi membulat, permukaan datar bertekstur, dan lubang kecil, retakan, perubahan warna. Lantas, bagaimana kelebihan bangunan yang mengaplikasikan pondasi batu kali? telah merangkumnya dalam ulasan sebagai berikut. Pengertian Pondasi Batu Kali Karakteristik dan Fungsi Pondasi Batu Kali1. Karakteristik Pondasi Batu Kali2. Fungsi Pondasi Batu Kali Kelebihan dan Kekurangan Pondasi Batu Kali Harga Pondasi Batu Kali, Berapa? 1. Pengertian Pondasi Batu Kali Bagi Anda yang tengah mencari opsi pondasi yang mumpuni bagi rumah Anda, Jangan pernah melewatkan soal pondasi batu kali. Karena dari sisi ketahanannya tak perlu diragukan lagi. Terlebih batu kali merupakan batu alam yang terbentuk karena terkikis oleh air dan kecepatan aliran sungai yang menentukan seberapa cepat batuan tersebut menjadi batu kali. Demikian seperti dijelaskan Sciencing. Batu kali memang tidak memiliki banyak corak, tetapi multifungsi. Apa saja fungsinya? Diantaranya untuk bahan pengerasan jalan yang lebih ramah anggaran. Lebih dari, itu batu kali juga memenuhi banyak kebutuhan lansekap, drainase, hingga pondasi. Yang terpenting dalam menggunakannya bukan karena warna kerikilnya tetapi ukuran yang digunakan. Ukuran yang akan Anda gunakan untuk membuat jalan setapak belum tentu merupakan pilihan terbaik untuk pondasi batu kali. 2. Karakteristik dan Fungsi Pondasi Batu Kali Karakter dari pondasi batu kali bisa menjadi bahan pertimbangan bagi Anda yang sedang merencanakan pembangunan rumah agar lebih efektif, efisien, dan hemat. Selain itu dengan mempertimbangkan karakter dari pondasi batu kali, Anda bisa menyesuaikannya dengan kondisi tanah dan lingkungan, desain bangunan yang diinginkan, serta budget yang dimiliki. 1. Karakteristik Pondasi Batu Kali Setidaknya ada sejumlah karakteristik dari batu kali yang dapat Anda pertimbangkan ketika memilih batu kali sebagai pondasi. Simak di bawah ini. Sederhana dan Praktis Tak hanya sederhana dan proses pengerjaan yang praktis, pondasi batu kali juga lebih hemat karena tidak membutuhkan bahan baku yang terlalu banyak. Apalagi pondasi ini juga tidak membutuhkan penggunaan alat berat karena sederhana, sehingga bisa menekan pengeluaran. Pemasangan yang Fleksibel Ukuran pada pondasi batu kali bisa disesuaikan dengan lebar bangunan sehingga lebih fleksibel. Pondasi jenis ini juga bisa meminimalisir apabila terjadi ketidakakuratan pada pondasi rumah Anda dan memiliki daya topang yang maksimal terhadap beban konstruksi bangunan. Awet dan Tahan Lama Pondasi batu kali banyak digunakan untuk bangunan karepna dianggap awet dan tahan lama daripada pondasi jenis lainnya. Jenis pondasi ini sangat efektif untuk konstruksi bangunan semakin kokoh dan kuat. Hemat Waktu Pengerjaan Karena memiliki karakter yang sederhana, waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan pondasi ini juga tergolong cepat. Tidak hanya menghemat biaya, dengan menggunakan pondasi batu kali Anda juga bisa menghemat waktu. Jenis pondasi seperti ini cocok untuk Anda yang memiliki rencana pembangunan dengan waktu yang cepat. Biaya Terjangkau dan Mudah Ditemukan Karena sederhana dan praktis, bahan baku yang dibutuhkan untuk pondasi jenis ini juga terbilang mudah dan harganya cukup murah. Anda hanya membutuhkan batu kali, semen, dan pasir, sehingga bisa menekan biaya dan pengeluaran Anda. Tips batu kali bisa diaplikasikan pada bangunan apapun mulai dari lansekap, bahan konstruksi, fasad dinding dan jalan setapak bahkan untuk digunakan dalam proyek desain interior. 2. Fungsi Pondasi Batu Kali Setelah mengenal karakteristiknya, Anda juga perlu mengenal fungsi pondasi batu kali. Berikut ini fungsinya Mampu Meminimalisir Kebocoran Jenis pondasi batu kali memiliki karakter dan keunggulan yaitu dapat meminimalisir terjadi kebocoran. Bangunan yang menggunakan pondasi jenis ini akan menjadi lebih terjaga kesehatannya karena tidak mudah terkena jamur, banjir, dan segala macam kebocoran lainnya. Tahan Gempa Pondasi batu kali memiliki karakter yang kokoh sehingga tahan terhadap guncangan. Agar daya tahan terhadap guncangan semakin kokoh dan kuat, pondasi ini bisa dikombinasikan dengan teknik pemasangan bore pile atau strauss pile. Kombinasi ini bisa meredam getaran dari dalam tanah atau guncangan yang ada di lingkungan sekitar bangunan. 3. Kelebihan dan Kekurangan Pondasi Batu Kali Pondasi batu kali merupakan jenis pondasi yang terbuat dari struktur batu kali yang disusun sehingga menjadi bangunan yang lebih kokoh untuk menopang beban di atasnya. Meski secara langsung pondasi rumah tidak akan terlihat saat bangunan sudah jadi, tetapi secara fungsi, struktur keberadaan pondasi tidak dapat diabaikan. Sebagai komponen atau struktur paling bawah dari rumah, pondasi memiliki fungsi untuk menopang seluruh bangunan dan memengaruhi keawetan dan keamanan bangunan. Oleh karena itu, pondasi rumah biasanya dibuat dari material yang sangat kuat, salah satunya batu kali. Nah, setelah Anda mengenal lebih jelas soal pondasi batu kali, berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kekurangan pondasi batu kali yang harus diketahui. Supaya lebih mudah, Anda bisa membandingkannya dari tabel berikut ini. Kelebihan Kelemahan 1. Risiko Kebocoran Lebih Kecil Rumah rumah yang dibangun di atas pondasi batu kali memiliki risiko banjir atau kebocoran yang jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan jenis pondasi lainnya. Jadi pondasi jenis ini lebih ramah lingkungan, ya. 1. Menimbulkan Retakan Pergeseran tanah, akar pohon invasif dan juga gempa bumi bisa menimbulkan masalah serius pada rumah yang dibangun di atas pondasi batu kali sehingga menjadi penyebab dinding rumah retak struktur. Kalau sudah retak sulit atau mahal untuk diperbaiki. 2. Menguatkan dan Mempertahankan Masa Bangunan Batu kali merupakan salah satu jenis pondasi yang awet dan kuat sehingga bangunan yang didirikan di atasnya juga bisa lebih tahan lama. 2. Kurang Bisa Saling Mencengkeram Kekurangan dari batu kali khususnya batu gunung adalah membuat batu kurang saling mencengkeram antara satu dengan lainnya ketika dipasang. Bentuknya yang bulat serta bisa berlumut sehingga kurang melekat ketika digunakan. 3. Kebutuhan Anggaran Biaya Pembuatan yang Rendah. Mengingat bahan bahan baku yang digunakan untuk membuat pondasi batu kali ini tidak terlalu kompleks, maka biaya yang dibutuhkan untuk membangun pondasi batu kali ini juga tidak terlalu banyak atau lebih rendah dibandingkan dengan beberapa jenis pondasi lainnya. 3. Daya dukung tidak terlalu kuat meski layak digunakan untuk menahan beban bangunan sederhana. 4. Waktu Pengerjaan Relatif Cepat Pemasangan pondasi batu kali lebih cepat kering dibandingkan pondasi lainnya sehingga lebih cocok digunakan pada rencana pembangunan yang butuh efisiensi waktu yang tinggi. 4. Tidak cocok digunakan untuk mendukung bangunan bertingkat. 5. Mempunyai Konstruksi Lebih Sederhana Kelebihan lain dari pondasi batu kali adalah konstruksinya yang sederhana dan pengerjaan pondasi juga bisa dilakukan langsung di tempat pembuatan. 5. Hanya bisa diaplikasikan pada kondisi tanah di area pembangunan stabil. 6. Bisa Disesuaikan dengan Lebar yang Diinginkan Batu kali jenis ini nantinya bisa digunakan sebagai bahan pondasi mengikuti lebar yang diinginkan secara rapi sehingga porsi beban yang diterapkan pada pondasi semakin maksimal 6. Tingkat ketahanan tidak terlalu baik khususnya jika sering terendam air. 7. Menahan Goncangan Kemampuan batu kali yang bisa menahan beban berat tentu sangat diunggulkan dibandingkan pondasi yang lain hingga sekarang ini. 4. Harga Pondasi Batu Kali, Berapa? Membangun pondasi batu kali pada prinsipnya sama dengan membangun pondasi rumah batu bata. Hanya saja, batu kali dipakai untuk mendukung bangunan yang memiliki konstruksi yang sederhana dan juga berada pada lahan yang stabil. Biasanya kedalaman galian tanah yang sering digunakan dengan tambahan pasir dan semen. Jadi dari sisi biaya dan material jelas batu kali tidak akan terlampau mahal. Buat Anda yang tengah terpikir membangun rumah dengan pondasi batu kali, di bawah ini ada sejumlah referensi harga sebagai bahan kalkulasi Anda, dikutip dari List Harga Material. NAMA MATERIAL HARGA BATU SPLIT/KERIKIL Rp. / 1 TRUK ENGKEL PASIR Rp. / 1 TRUK ENGKEL BATU KALI PECAH/BELAH Rp. / 1 TRUK ENGKEL Simaklah video yang informatif berikut ini untuk menghindari terjadinya kekeliruan saat Anda sedang membeli rumah impian! Hanya yang percaya Anda semua bisa punya rumah Tanya Tanya ambil keputusan dengan percaya diri bersama para pakar kamiCaramembuat pondasi diatas tanah miring adaalah meletakkan pondasi Foot plat pada kedalaman tanah 1,5 - 2 meter dengan acuan posisi pondasi yang paling rendah. Begitu juga dengan pondasi batu kali, dibangun dalam kedalaman 70cm sampai satu meter dengan mengacu pada bagian paling rendah.
Adapunpelaksanaan pondasi batu kali adalah sebagai berikut: 1. Pembuatan Galian. - Gali tanah dengan ukuran yang sama dengan lebar pondasi bagian bawah pada kedalaman yang di syaratkan. - Gali sisi-sisi miringnya, sehingga diperoleh sudut kemiringan yang tepat. - Cek posisi, lebar, kedalaman, dan kerapiannya sesuai dengan rencana. 2. Urug Pasir.Pondasi Batu Kali – Pondasi yang biasa digunakan untuk rumah atau bangunan memiliki jenis yang sangat beragam. Tetapi dari sekian banyaknya jenis pondasi, yang paling populer dan banyak digunakan adalah pondasi batu kali. Hal ini karena pondasi batu kali terkenal sangat kokoh, tahan lama, dan bisa ditemukan dengan mudah dipasaran. Pondasi batu kali juga mempunyai karakter yang berbeda dengan jenis pondasi rumah yang lainnya. Nah, pada pembahasan kali ini kami akan menjelaskan mengenai pondasi batu kali sehinga Anda bisa memilih pondasi yang tepat untuk huniah Anda. Untuk selengkapnya mari langsung saja simak ulasan selengkapnya berikut ini. Karakteristik Pondasi Batu Kali Meminimalisir Kebocoran Karakteristik pertama yang dimiliki oleh pondasi batu adalah kemampuannya dalam meminimalisir segala jenis kebocoran. Jika rumah Anda dibangun dengan menggunakan pondasi batu kali maka lingkungan akan lebih sehat dan terjaga karena memang terhindar dari kebocoran seperti banjir, gas, dan sulit sekali terkena serangan jamur. Karakteristik Konstruksi Sederhana dari Pondasi Batu Kali Pondasi batu kali juga mempunyai karakter konstruksi yang lebih sederhana daripada jenis pondasi yang lainnya. Dengan demikian maka untuk proses pengerjaan pondasi batu kali akan lebih praktis. Dalam pengerjaannya, bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat pondasi batu kali tidak terlalu banyak sehingga Anda bisa lebih menghemat pengeluaran. Bahkan kebutuhan untuk penggunaan alat berat pun dapat diminimalisir sehingga pondasi jenis cocok sekali untuk digunakan bagi Anda yang mempunyai budget terbatas.
Carayang paling praktis untuk menghitung volume pondasi batu kali adalah dengan melihat bentuk dasar dari pondasi batu kali tersebut, yang umum biasanya berbentuk "Trapesium", dengan sedikit trik atau rumus dasar dari volume "Trapesium" kita dapat menghitung volume pondasi batu kali berapapun panjangnya kita akan dapat menghitugnya.
⏩ Detail struktur pondasi batu kali rumah 2 lantai & 1 lantai✔️ Ukuran, Cara pemasangan & harga Pondasi Batu Kali per m3 2023✔️ Dalam membuat konstruksi bangunan, pondasi adalah bagian paling penting karena berada di bagian paling dasar dari bangunan. Ada berbagai jenis pondasi yang umumnya digunakan dalam pembuatan konstruksi sebuah bangunan, salah satunya pondasi batu kali. Seperti namanya, pondasi ini terbuat dari bahan dasar batu sungai yang cukup mudah ditemukan. Selain itu, harga pondasi batu kali per m3 2023 ini yang cukup terjangkau membuatnya cukup sering digunakan. Apa itu Pondasi Batu Kali?Ukuran Pondasi Batu KaliCara Menghitung Volume Pondasi Batu KaliHarga Pondasi Batu Kali Per M3 2023Kelebihan & Kekurangan Pondasi Batu KaliCara Pemasangan Pondasi Batu Kali Apa itu Pondasi Batu Kali? Contoh Gambar Pondasi Batu Kali Pondasi batu kali adalah jenis pondasi bangunan yang terbuat dari struktur batu kali, pasir dan semen yang disusun menyerupai trapesium untuk menopang beban konstruksi diatasnya. Pondasi batu kali merupakan salah satu dari beberapa jenis pondasi yang sering digunakan dalam konstruksi rumah 2 lantai. Pondasi ini sendiri merupakan jenis pondasi yang sering digunakan pada bangunan yang relatif sederhana serta kondisi tanahnya masih cukup baik. Dalam pembuatannya, bahan yang digunakan bukan hanya batu kali saja. Ada beberapa bahan lain yang menjadi pasangan batu kali sebagai bahan dasarnya. Selain batu kali, bahan lainnya yang digunakan adalah pasir pasang serta semen PC yang berwarna abu-abu. Ukuran Pondasi Batu Kali Ketika Anda membuat pondasi berjenis ini, ada beberapa detail yang harus Anda perhatikan. Salah satunya adalah ukuran pondasi batu kali. Penentuan ukuran yang tepat tentu akan sangat berpengaruh pada kekuatan bangunan nantinya. Pada umumnya, standar ukuran pondasi batu kali memiliki tinggi 60 – 80 cm dengan lebar konstruksi bawah 60 – 8- cm dan lebar konstruksi atas 25 – 30 cm. Dalam pembuatannya, ukuran pondasi batu kali harus dipertimbangkan dengan baik sehingga nanti tercipta keseimbangan bangunan yang tahan terhadap gempa maupun tanah yang bergerak. Berikut adalah detail dimensi pondasi batu kali yang sering digunakan Tinggi dari Penampang Pondasi Detail pondasi batu kali yang harus diperhatikan pertama adalah tingginya. Tinggi pondasi ini diukur dari sisi atas sampai sisi alas pondasi. Sisi bagian atas pondasi bisa sebidang dengan permukaan tanah ataupun lebih tinggi dari permukaan tanah. Lebar Sisi Atas Detail ukuran pondasi selanjutnya adalah lebar sisi atasnya. Lebar sisi atas dari pondasi ini harus dibuat dengan ukuran ketebalan 25-30 cm. Ukuran tersebut dibuat karena dua alasan, yaitu untuk agar pengerjaannya lebih mudah dan agar pasangan dari batu belah yang digunakan bisa menahan desakan saat proses pengurugan. Cara Menghitung Volume Pondasi Batu Kali Rumus dasar yang digunakan untuk menghitung volume pondasi batu kali adalah “Volume pasangan batu = Luas penampang pasangan batu x Panjang pasangan batu”. Sedangakan untuk menghitung kebutuhan batu rumusnya adalah “Volume pasangan batu x Koefisien bahan”. Dari rumus perhitungan diatas, terdapat rumus rumus turunnannya yang bisa anda lihat pada contoh soal perhitungan pondasi batu kali pada gambar denah dibawah ini a. Menghitung Panjang Pasangan Batu Kali Gambar denah pondasi batu kali Dari gambar denah pondasi batu kali yang ditunjukkan pada gambar diatas, didapatkan persamaan berikut ini 6Analisa biaya konstruksi pekerjaan pondasi batu kali 6.1 1 m3 Pasang pondasi batu kali, 1 Pc : 1 Ps 6.1.1 B a h a n 3 - Semen portland 392.000 Kg - Pasir pasang 0,314 m3 6.1.2 Tenaga - Pekerja 1,500 - Tukang batu 0,600 - Kepala tukang 0,060 - Mandor 0,075 6.2 1 m3 Pasang pondasi batu kali, 1 Pc : 2 Ps. 6.2.1 B a h a n Pondasimenerus batu kali P = 40 kN (Termasuk berat dinding dan Sloof) γ Pasangan batu kali = 20 kN/m3. γ Pasir = 10 kN/m3 γ Tanah urug = 18 kN/m3 q ultimate = 250 kN/m Ditanyakan : Apakah pondasi batu kali tersebut cukup kuat untuk menahan beban diatasnnya ? Penyelesaian : P = 40 kN Berat sendiri pondasi = (0,60 + 0,25)/2 x 0,8 x 20 = 6,8 kN