Siaku dalam puisi tersebut adalah manusia dan si kau adalah Tuhan YME. “Aku bawakan bunga padamu” dapat ditafsirkan kata bunga adalah sesuatu yang indah, yang menyenangkan. “Aku bawakan resah padamu” dapat ditafsirkan kata resah dalam puisi tersebut adalah kegelisahan, perasaan tak tenang. Selanjutnya, “Aku bawakan arwahku padamu”, kata
Penelitianini bertujuan mendeskripsikan motivasi penamaan manusia Toraja. Penelitian ini berjenis kualitatif menggunakan pendekatan semantik. Data berupa nama diri manusia Toraja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) motivasi pemberian nama dalam masyarakata Toraja adalah (a) waktu kelahiran; (b) urutan kelahiran; (c) hari-hari besar keagamaan, (d)
AsalUsul Diri (Kejadian Diri) Adapun kemudian dari pada itu diketahui olehmu hai thalib, bahwasannya tiada sempurna bagi seseorang mengenal dirinya, jika tidak ada tahu akan asalnya diri (kejadian diri) dan mengetahui akan yang mula-mula dijadikan Allah Subhanahu wata’ala, seperti sembahyang mula-mula dijadikan Allah.
MakaDiri yang Zahir itu; Firman Allah Ta'ala: "Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah.Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (nutfah) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah (a'laqat), lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging (muzfati), dan segumpal
Selainsebagai realitas dari nafsu yang baik, dalam lathifah ini bersemayam sifat syaithoniyyah seperti hasad,kibir (takabbur, sombong), khianat dan serakah.Lathifah yang paling lembut dan paling dalam adalah lathifah al-akhfa. Baca Juga : Doa Mohon Rezeki Berkah Melimpah Ruah ala Nabi Sulaiman Hijau
Adapunrincian mengenai semua latifah yang terdapat pada ruhani tersebut adalah : 1. Latifatul-Kullu Jasad yang mengendarai seluruh tubuh jasmani, disinilah letaknya sifat jahil (bodoh) dan ghaflah (malas beribadah). Jika latifah ini selalu disucikan dengan memperbanyak istighfar maka akan terisi ilmu dan amal. 2.
Seorangahli ibadah bernama Isam bin Yusuf, dia sangat warak dan sangat khusyuk solatnya. Namun dia selalu khawatir kalau-kalau ibadahnya kurang khusyuk dan selalu bertanya kepada orang yang dianggapnya lebih baik ibadahnya, demi untuk memperbaiki dirinya yang selalu dirasakan kurang khusyuk. Pada suatu hari, Isam menghadiri majlis seorang abid
jGDC3m. b9t6yf8vza.pages.dev/315b9t6yf8vza.pages.dev/370b9t6yf8vza.pages.dev/186b9t6yf8vza.pages.dev/207b9t6yf8vza.pages.dev/105b9t6yf8vza.pages.dev/359b9t6yf8vza.pages.dev/177b9t6yf8vza.pages.dev/96b9t6yf8vza.pages.dev/5
7 latifah dalam diri manusia